Polres Manggarai Timur Tingkatkan Pengamanan Menjelang Kunker Menteri Kesehatan

Polres Manggarai Timur
Anggota Polres Manggarai Timur Siap Melakukan Pengamanan atas Kunjungan Menteri Kesehatan RI. Foto: Humas Polres Manggarai Timur

Petanttnews.com, Borong- Polisi Resor Manggarai Timur (Polres Manggarai Timur), siap memberikan pelayanan keamanan menjelang kunjungan kerja menteri Kesehatan, Jumaat 31 Januari 2025.

“Terkait pengamanan, kami sudah siapkan pengamanan kegiatan di lokasi, pengamanan jalur yang akan dilewati, serta pengawalan oleh Satlantas Polres Matim”, kata Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto, kepada wartawan, Kamis (30/01/2025).

“Selain itu, ada juga pengamanan tertutup oleh anggota yang tidak menggunakan seragam serta pengamanan terbuka dengan berseragam,” ungkap Kapolres Suryanto.

“Polres Manggarai Timur, mengerahkan sekitar 70 personil untuk memastikan seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan aman,” sambungnya.

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin dijadwalkan akan berkunjung di Manggarai Timur, Jumaat Besog. Kunjungan kali ini, dalam agenda seremonial peletakkan batu pertama untuk peningkatan kelas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Borong.

Peningkatan ini merupakan bagian dari Program Hasil Cepat Terbaik (PHTC) atau Quick Wins Presiden Prabowo yang bertujuan meningkatkan akses layanan kesehatan lanjutan, menjadikan RSUD Borong sebagai rumah sakit kelas C.

“Tentu semua berharap peningkatan ini mampu menghadirkan pelayanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat Manggarai Timur,” kata Direktur Jenderal Kesehatan lanjutan Kementerian Kesehatan, dr. Azhar Jaya, S.H., SKM, MARS, kepada Wartawan, 29 Januari 2025.

PJ bupati Manggarai Timur Boni Hasudungan, menyampaikan apresiai dengan Pemerintah Pusat terhadap peningkatan fasilitas kesehatan di daerah.

“Ini adalah bukti nyata komitmen pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui pelayanan kesehatan yang memadai,” jelasnya.

Rencana pengembangan RSUD Borong meliputi penambahan fasilitas medis sesuai standar rumah sakit kelas C, termasuk ruang ICU, NICU, laboratorium sitotoksik, serta ruang radiologi dengan CT scan dan mammografi.

Rumah sakit ini juga akan memiliki gedung baru dengan kapasitas 48 tempat tidur untuk berbagai kebutuhan, seperti ICVCU, ruang intermediate, dan ruang rawat inap kelas I.

Sementara itu, Direktur RSUD Borong, dr. Kresensia Nensi, M.A.R.S., menegaskan komitmen pihaknya dalam menjadikan RSUD Borong sebagai rumah sakit rujukan utama.

“Kami berkomitmen menjadikan RSUD Borong sebagai rumah sakit rujukan utama yang tidak hanya memenuhi standar tetapi juga berakar pada kebutuhan lokal masyarakat,” kata Kresensia.

Kunjungan Menteri kesehata Republik nantinya, akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Kesehatan, Gubernur Nusa Tenggara Timur, Panglima Komando Resort Militer 161/Wirasakti, Kepala Kepolisian Daerah NTT, serta Pj Bupati Manggarai Timur, Ir. Boni Hasudungan.***