DAERAH  

Refafi Gah Puji Heri Baben: Sosok Santun dan Teguh Prinsip, Politik Boleh Beda tapi Persaudaraan Harus Dijaga

Heri Baben
Foto: Heri Baben Politisi Nasdem dan Ketua DPD Hanura NTT, Refafi Gah.

Petanttnews.com- Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Refafi Gah, memberikan apresiasi tinggi kepada Heribertus Baben, mantan kader Hanura yang kini berkiprah di Partai NasDem.

Menurut Refafi, Heri adalah sosok politikus yang santun, beretika, dan teguh pada prinsip, sekaligus tetap menjaga hubungan baik dengan keluarga besar Hanura meski sudah berada di partai lain.

“Pak Heri ini bukan orang baru bagi saya. Sejak Pak Kodrat Shah menjabat Sekjen Hanura, beliau ikut mendampingi dan waktu itu diminta untuk jadi Ketua DPC Hanura Manggarai. Tapi beliau berulang kali memohon maaf karena tidak bisa menerima tanggung jawab itu,” kata Refafi saat ditemui di sela-sela persiapan Musyawarah Cabang (Muscab) Hanura se-Flores bagian barat di kediaman rumah Sil Kumpul, Ruteng, Minggu (2/11/2025).

Refafi menjelaskan, dirinya bahkan sempat beberapa kali kembali menghubungi Heri agar bersedia memimpin DPC Hanura Manggarai. Namun, Heri tetap konsisten menolak tawaran itu dengan cara yang sopan dan penuh hormat.

“Beliau tetap pada pendiriannya. Menolak dengan santun, tanpa menyinggung siapa pun. Itu yang saya sebut politik beretika, politik yang berjiwa besar,” ujar Refafi.

Bagi Refafi, sikap Heri Baben menjadi contoh nyata bahwa politik tidak selalu harus diwarnai perpecahan atau permusuhan. Sebaliknya, perbedaan pilihan partai justru bisa menjadi ruang untuk memperkuat komunikasi dan kerja sama demi kebaikan bersama.

“Beliau menolak dengan cara yang terhormat dan tetap menjaga silaturahmi. Hanura menghormati beliau sebagai sahabat. Politik boleh berbeda, tapi persaudaraan tetap harus dijaga,” tegasnya.

Refafi juga menyebut bahwa hubungan baik antara Hanura dan NasDem di Manggarai, khususnya lewat komunikasi antara dirinya, Shelin Lana, dan Heri Baben, menjadi simbol politik yang dewasa dan beretika di tingkat lokal.

“Saya dan pengurus Hanura selalu merasa bahwa NasDem dan Hanura itu satu rumah, hanya beda kamar. Kita tetap bersahabat, tetap saling menghargai,” ujarnya.

Ia berharap, keteladanan Heri Baben dalam bersikap dan berpolitik bisa menjadi inspirasi bagi para kader muda di Manggarai dan NTT. “Anak-anak muda politik harus belajar dari cara beliau menjaga prinsip dan etika. Itu nilai penting yang mulai langka di dunia politik sekarang,” tutup Refafi Gah.

Dalam kesempatan itu, Heri juga menyampaikan apresiasi kepada Ketua DPC Hanura Manggarai, Shelin Lana, dan Ketua DPD Hanura NTT, Refafi Gah, atas undangan untuk makan siang bersama jajaran pengurus dan anggota DPRD Hanura dari Manggarai, Manggarai Timur, dan Manggarai Barat.

“Terima kasih Ibu Shelin Lana dan Bapak Refafi Gah sudah mengundang saya makan siang bersama teman-teman DPRD dan pengurus Hanura di Ruteng hari ini. Semoga acara Rakorda-nya sukses. Tuhan berkati,” ungkapnya penuh keakraban.

Momen kebersamaan itu menjadi simbol bahwa politik di tingkat lokal dapat dijalankan dengan elegan dan penuh etika. Meski kini bernaung di bendera berbeda, Heri Baben menunjukkan bahwa politik sejatinya bukan tentang permusuhan, melainkan tentang membangun komunikasi, kolaborasi, dan rasa saling menghormati.***