Petanttnews.com- Semangat kebersamaan dan komitmen untuk membangun daerah Manggarai Barat telah berkobar dalam sebuah kegiatan yang berlangsung di Aula Delelis, Fakultas Ilmu Kesehatan Unika Ruteng pada Sabtu, 21 Juni 2025.
Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Persatuan Mahasiswa Kolang (PMK) Manggarai Barat, berkumpul dalam acara pelantikan pengurus baru sekaligus seminar dengan tema “Peran Pemuda Persatuan Mahasiswa Kolang untuk Membangun Daerah: Suara Kita untuk Masa Depan.”
Acara ini terasa semakin istimewa dengan kehadiran jajaran pimpinan DPRD Manggarai Barat (Mabar), Benediktus Nurdin, S.T. (NasDem), Wakil Ketua I DPRD, Rikar Jani (Demokrat), dan Anggota DPRD, Fransiskus Karsianus Kun (PKB).
Kehadiran mereka menjadi motivasi dan penguat bagi para mahasiswa Kolang. Selain itu, hadir pula Anggota PMK , Pembina PMK, Eufrasia Jeramat, Ketua PMK Demisioner Arnoldus Candra, dan Ketua PMK definitif Anisitus Dewata.

Benediktus Nurdin dalam sambutannya menyoroti dua tantangan utama yang kerap dihadapi setiap organisasi, khususnya bagi para mahasiswa. Ia menekankan pentingnya menjaga dinamika positif yang telah dibangun oleh Perhimpunan Mahasiswa Katolik (PMK) dan mengingatkan agar anggota organisasi tidak melupakan tujuan utama mereka di kampus.
“Tantangan dalam setiap organisasi itu ada dua, yakni tangan dari dalam dan dari luar,” ujar ketua DPRD Mabar ini.
Ia mengajak seluruh mahasiswa Manggarai Barat untuk bersama-sama menjaga stabilitas dan solidaritas internal, serta menghadapi pengaruh eksternal dengan bijaksana.
Lebih lanjut, Nurdin menyoroti tantangan kedua yang sering kali menjebak organisasi mahasiswa: “lupa kampus.” Ia secara tegas mengajak mahasiswa untuk tidak hanya aktif berorganisasi, tetapi juga tetap memprioritaskan kegiatan perkuliahan mereka.
“Saya berharap organisasi adalah aktualisasi kemampuan kita, sedangkan kampus adalah bagian pendidikan formal,” tambahnya,
Nurdin membagikan pengalamannya bahwa ia dan rekan-rekannya bisa mencapai posisi mereka saat ini karena pernah melewati proses sebagai mahasiswa.
Kehadiran mereka di tengah mahasiswa adalah bentuk kepedulian dan cinta untuk memberikan semangat khusus, khususnya mahasiswa dari Manggarai Barat, agar para mahasiswa dapat menjadi pemimpin masa depan.
Dalam kesempatan itu, Nurdin juga menyampaikan selamat kepada para pengurus organisasi yang baru terpilih. “Kalian sedang belajar untuk masa depan,” katanya, memberikan semangat.
Nurdin mengibaratkan kampus sebagai jalan tol bagi mahasiswa, namun ia mengingatkan bahwa di luar sana banyak tantangan menanti.
“Lewat organisasi, kamu bisa belajar banyak, belajar berorganisasi yang benar,” tegasnya.
Ia menutup pesannya dengan harapan besar: “Sekali lagi, selamat menjalankan tugas. Menjadi contoh yang baik, proses yang baik, dan berproses secara berkualitas akan menghasilkan yang baik.” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Mahasiswa Kolang Manggarai Barat periode 2025-2026, Anisitus Dewata, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan. “Tantangan adalah soal menjaga spirit organisasi. Apa yang sudah dibuat oleh pengurus akan kami jalani ke depan,” ujarnya, menunjukkan komitmen untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dengan baik.
Ia bersyukur atas kehadiran Ketua, Wakil, dan Anggota DPRD, serta Kepala Compang Kolang. “Saya selaku ketua meminta dukungan dari Bapak-bapak semua. Sebagai mahasiswa, kami mohon arahan. Amanah ini adalah kepercayaan,” pungkasnya.
Eufrasia Jeramat pembina Mahasiswa Kolang, mengatakan pentingnya seminar yang diselenggarakan, “Ini kegiatan bermakna karena akan ada seminar. Menambah wawasan untuk mencetak kader PMK dan Mabar umumnya.” jelas ibu dosen unika ini.
Ia juga memanfaatkan kesempatan ini untuk “mengiklankan Unika ke masyarakat Mabar,” mengingat jumlah mahasiswa dari Mabar yang belum mencapai 50 persen
Terima kasih atas dukungan moral. Adalah hal yang sangat berharga untuk generasi PMK. Kami siap bekerja dan berdialog untuk membangun Mabar ke depan,” pungkasnya, sembari mengajak semua pihak untuk menjaga semangat dan menyatukan perbedaan. ***